Tchouameni Buka Suara: Ada Perbedaan Antara Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti

Tchouaméni komentar pelatih – Pemain tengah Real Madrid, Aurélien Tchouaméni, baru-baru ini berbicara tentang perbedaan gaya kepelatihan antara Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti. Dalam wawancara menjelang pertandingan Prancis melawan Islandia, Tchouaméni mengungkapkan pandangannya mengenai perubahan yang terjadi di bawah asuhan Alonso.

Perbedaan Gaya Kepelatihan

Tchouaméni menekankan bahwa perbedaan antara Alonso dan Ancelotti adalah hal yang wajar dalam dunia sepak bola. Ia menyatakan, “Memang ada perbedaan antara Carlo dan Xabi, itu hal yang wajar. Masing-masing punya ide dan gaya permainan sendiri, tetapi keduanya adalah pelatih hebat.” Ia menambahkan bahwa perbedaan ini merupakan bagian dari dinamika tim dan proses adaptasi pemain terhadap filosofi pelatih yang berbeda.

Pendekatan Taktis Xabi Alonso

Sejak Xabi Alonso mengambil alih kursi kepelatihan, Tchouaméni merasakan adanya perubahan signifikan dalam pendekatan taktis tim. Alonso dikenal dengan filosofi permainan yang menekankan penguasaan bola dan transisi cepat. Tchouaméni mengungkapkan bahwa pelatihnya memiliki ide-ide baru yang membantu dirinya dan tim berkembang. Ia merasa nyaman dengan pendekatan ini dan berusaha memahami lebih dalam filosofi yang diterapkan Alonso.

Adaptasi Posisi dan Peran Baru

Salah satu perubahan yang signifikan bagi Tchouaméni adalah peran barunya di lapangan. Di bawah Ancelotti, ia sering kali dimainkan sebagai bek tengah akibat cedera yang dialami beberapa pemain. Namun, di era Alonso, Tchouaméni kembali ke posisi aslinya sebagai gelandang bertahan. Perubahan ini memberikan dampak positif terhadap performanya, dan ia merasa lebih nyaman serta percaya diri dalam menjalankan tugasnya di lini tengah.

Refleksi Tchouaméni

Tchouaméni menegaskan bahwa meskipun ada perbedaan antara Alonso dan Ancelotti, fokus utamanya adalah memberikan yang terbaik untuk tim. Ia berkomitmen untuk terus berkembang dan membantu Real Madrid meraih kesuksesan di bawah asuhan pelatih barunya. Dengan adaptasi yang baik terhadap filosofi Alonso, Tchouaméni berharap dapat berkontribusi lebih maksimal bagi tim.


Artikel ini memberikan wawasan mengenai dinamika internal Real Madrid pasca pergantian pelatih dan bagaimana pemain kunci seperti Tchouaméni menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut. Perbedaan gaya kepelatihan antara Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti menunjukkan fleksibilitas dan profesionalisme para pemain dalam menghadapi tantangan baru.